Tuntut Plasma, Demo Berakhir Rusuh

Kuala Pembuang, KlikKalteng.com – Demo yang dilakukan ratusan masyarakat di area perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Bangun Jaya Alam Permai (PT BJAP) di Kecamatan Seruyan Tengah, Kabupaten Seruyan, Kamis (6/7/2023) sore, berakhir rusuh.

Sumber Klikkalteng.com, menyebutkan massa yang mengamuk, merusak berbagai fasilitas milik perusahaan, seperti kantor dan kendaraan angkutan, serta juga melampiaskannya dengan merusak mobil dinas Kapolres Seruyan.

Kericuhan diungkapkan bermula dari aksi ratusan orang dari beberapa desa di sekitar PT BJAP 2. Massa itu datang dari Desa Sukamandang dan Rantau Pulut, Seruyan Tengah, dengan jumlah yang lebih banyak dibandingkan aparat keamanan yang diterjunkan ke TKP.

Warga menggelar aksinya sejak Minggu (2/7/2023). Namun lokasinya adalah di PT BJAP 3. Ternyata dalam perkembangan, mereka beraliih ke PT BJAP 2, Kamis (6/7/2023),

Pendemo menuntut perusahaan memenuhi pemberian plasma sebesar 20 persen kepada warga. Semulanya aksi berjalan damai lalu, tanpa sebab yang jelas, berubah menjadi bentrokan dengan pasukan polisi, entah apa pemicunya.

Massa yang marah lalu melakukan perusakan terhadap sejumlah mobil dan bangunan, milik perusahaan. Termasuk di antaranya adalah mobil dinas Kapolres Seruyan AKBP Ampi Mesias Von Bulow.

Sejauh ini Kapolres Seruyan belum bisa dikonfirmasi terkait kondisi terakhir dimana beredar di medsos mengenai video mobil yang dirusak massa, Belum diketahui secara pasti penyebab bentrokan yang menyebabkan rusuh tersebut. Dugaan sementara adalah terjadi kesalahpahaman.

Puas melampiaskan amarahnya pada akhirnya, demo berhenti dan kemudian massa membubarkan diri. Sementara itu PLT Kepala Dinas Perkebunan Kalteng Rizky Badjuri saat dikonfirmasi, Jum’at (7/7) mengelak memberi penjelasan.

Ia hanya menyarankan agar masalah tersebut dikoordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Seruyan..”Koordinasikan saja dengan pihak Pemerintah Seruyan” ujarnya singkat (id/da).

Back to top button