DESA TUMBANG RAHUYAN GELAR TIWAH MASAL 58 JENAZAH
Palangka Raya, KlikKalteng.com – Warga Desa Tumbang Rahuyan, Kecamatan Rungan Hulu, Kabupaten Gunung Mas sejak seminggu terakhir menggelar ritual “tiwah masal” yang dibuka secara resmi oleh Bupati setempat Jaya S.Monong, awal pekan tadi.
Bupati berharap pelaksanaan ritual keagamaan tersebut bisa berjalan lancar dan aman hingga selesai. Hadir mendampingi Bupati Wakil Bupati Efrensia Umbing, kapolres, sejumlah anggota DPRD dan Perwira Penghubung dan kepala UPD lain nya.
Sedikitnya 58 tulang orang beragama Hindu Kaharingan yang meninggal di ritualkan. Jenazah dimaksud menurut ketua adat pelaksana tiwah setempat Ngambun Siper terdiri dari 56 orang dewasa dan 2 balita, dari 42 anggota Kepala Keluarga (KK) peserta tiwah
Tulang-beluang jenazah dibongkar dari makam sebelumnya dan dipindahkan ke tempat baru yang disebut “sandung” atau peti mati baru untuk para arwah dimaksud, setelah dibersihkan dan di ritualkan.
Menurut Supardi, pada acara tiwah tersebut, ada 39 hewan korban baik kerbau maupun sapi, dan 3 ekor babi, dan beberapa ekor ayam sebagai syarat ritual yang dianggap cukup sakral bagi umat Hindu Kaharingan.
Tabuh pertama telah dilaksanakan sejak Jum’at (23/6), disusul tabuh kedua tanggal 24, dan berikutnya 25 dan 26 merupakan tabuh terakhir.
Dalam bincang dgn Pak Punding S merang S Sos.M.M kepada awak media diungkapkan ritual tiwah menyedot dana yang cukup besar, karena itu pihaknya mengaku sangat dibantu dari dana aspirasi sebesar Rp 200 juta.
Sumbangan dana aspirasi tersebut berasal dari Kabupaten Gunung Mas, sebagian besar dana tersebut untuk membayar hewan korban berupa sapi dan kerbau yang sangat mahal harganya.
Harapan pihaknya ke depan acara ritual tersebut tetap bisa terlaksana dan teetata, terjadwal lebih baik, pasalnya bisa menarik wisatawan lokal dan asing untuk melihatnya. (id/da).
