Ada Apa, Karyawan Perkebunan Sawit Gelar Demo
Palangka Raya, KlikKalteng.com – Puluhan karyawan sebuah perusahaan perkebunan di daerah Desa Bereng Malaka, Kecamatan Rungan, Kabupaten Gunung Mas menggelar unjuk-rasa, Selasa (6/6) pagi.
Aksi unjuk rasa di Camp 17 tersebut dilakukan secara spontan oleh sejumlah karyawan yang sudah lama bekerja di perusahaan perkebunan sawit untuk menolak rencana perusahaan menghentikan bonus tahunan karyawan sebesar 5-5,8 juta per tahun per orang.
Sumber KlikKalteng yang enggan disebutkan namannya mengaku mereka mengaku kecewa bila bonus tahunan dihapus, sebab hal itu sangat membantu ekonomi mereka diakhir tahun, selain Tunjungan Hari Raya (THR).
Nama perusahaan perkebunan sawit tersebut PT. Flora Nusa Perdana, anak perusahaan PT Sumber Tani Agung Group, dengan warga luar Kalteng, dan induk Perusahaan di Medan, Sumatra Utara, dengan Kantor Perwakilan di Jakarta dan Singapura.
Sedikitnya ada 13 anak usah diakuisisi oleh gruop usaha perkebunan sawit tersebut, yang dikelola induk usahanya, dengan luasan mencapai 42.000 ha.
Melakukan juru bicara pengunjuk rasa Mamang menyatakan keberatan mereka jika bonus tahunan dihapus. “bahkan ada karyawan yang mengundurkan diri seperti pengajar”ujarnya.
Para pendemo di layani oleh 2 orang Manager, pertama Manager Estate 2 bernama M Iqbal Zulkarnaen, kedua Manager Estate 1 bernama Ade Timor. Menurut manajer ini, syarat mendapat bonus minimal telah bekerja setahun serta dalam sebulan minimal masuk kerja 21 hari secara terus-menerus.
“Karyawan bila ingin mendapat bonus telah bekerja selama setahun, dan dalam sebulan 21 hari kerja” ujar M. Iqbal. Pasalnya menurut manajer ini bonus terkait kinerja karyawan, agar disiplin guna meningkatkan produktivitas.
Sumber : (id/da)